Upaya Industri Kecil Batik dalam Meningkatkan Pendapatan Melalui Pemasaran Online di Desa Gemeksekti Kebumen

##plugins.themes.academic_pro.article.main##

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan tentang upaya industri kecil batik di sentra batik Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen dalam meningkatkan pendapatan mereka melalui pemasaran berbasis online. Persaingan dunia usaha yang sangat kompetitif menuntut pelaku usaha untuk mencoba berbagai metode yang sebelumnya asing bagi mereka yaitu pemasaran online melalui media social. Terlebih ketika pendapatan industri batik semakin menurun karena perubahan perilaku belanja konsumen yang lebih nyaman berbelanja dari jauh. Penelitian ini dilakukan di Dukuh Tanuraksan Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen. Pendekatan kualitatif digunakan untuk mendapatkan data yang komprehensif. Adapun teknik pengumpulan data dengan cara wawancara dengan pelaku usaha batik, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motif pelaku usaha kecil batik beralih ke pemasaran online adalah untuk meningkatkan produksi dan penjualan produk, serta memperkenalkan batik Kebumen ke pasar yang lebih luas, selain juga mengikuti perkembangan teknologi informasi. Dengan metode pemasaran online ini terdapat peningkatan pendapatan sekitar 50% dari sebelumnya. Keuntungan penjualan digunakan untuk moal kembali, selain itu untuk memenuhi kebutuhan primer serta investasi masa depan. Penelitian ini berkontribusi pada informasi bagi pelaku usaha kecil yang masih mengandalkan pemasaran offline agar dapat mempertimbangkan pemasaran online yang lebih mengikuti permintaan pasar masa kini.

Biografi Penulis

Putri Indah Laras Ati

Putri Indah Laras Ati adalah alumni dari Prodi Pendidikan Sosiologi dan Antropologi, Jurusan Sosiologi dan Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Semarang.

##plugins.themes.academic_pro.article.details##

Subjek
pemasaran online, pendapatan, industri batik
Disiplin Ilmu
sosiologi, sosiologi ekonomi
Referensi
  1. Arsal, T., Basri, M., & Tono, S. (2017). Bakul: Contribution of Rural Women to Family Economy through Informal Sector Activities. Jurnal Komunitas, 9(1), 136–142. https://doi.org/10.15294/komunitas.v9i1.8906
  2. Arya, A. K., & Suraj, C. (2015). Assessing The Application of Kaizen Principles In Indian Small-Scale Industry. International Journal of Lean Six Sigma, 6(4), 369–396. http://dx.doi.org/10.1108/IJLSS-11-2014-0033
  3. Fitri, F., & Setiyono, I. (2013). Perbedaan Pendapatan Masyarakat Sebelum dan Sesudah Adanya Industri Kecil Rambak di Desa Kauman Kecamatan Bangsal Kabupaten Mojokerto. Jurnal Pendidikan Ekonomi, 1(3), 1–15. https://doi.org/10.26740/jupe.v1n3.p%25p
  4. Glori, G., & Purwohandoyo, J. (2016). Pengaruh Industri Gula Aren terhadap Tingkat Kesejahteraan Rumah Tangga Pemilik Industri di Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak. Jurnal Bumi Indonesia, 5(4).
  5. Hastanti, R. P., Bambang, E. P., & Indah, U. W. (2015). Sistem Penjualan Berbasis Web (E- Commerce) pada Tata Distro Kabupaten Pacitan. Jurnal Bianglala Informatika, 3(2), 1–9.
  6. Khoirunnisa, R. (2012). Upaya Pengembangan Sentra Industri Batik di Desa Gemeksekti Kecamatan Kebumen Kabupaten Kebumen [Skripsi, Universitas Negeri Yogyakarta]. http://eprints.uny.ac.id/8718/1/1%20-%2008405241025.pdf
  7. Listianto, F., Fauzi, Irviani, R., & Kasmi. (2017). Aplikasi E-Commerce Berbasis Web Mobile pada Industri Konveksi Seragam Drumband di Pekon Klaten Gadingrejo Kabupaten Pringsewu. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 8(2), 146–152. https://doi.org/10.54892/jurnal%20tam.v8i2.543
  8. Luthfi, A. & Toyibah. (2019). Pembentukan Perilaku Kewirausahaan Tunanetra melalui Come_Unity Sahabat Mata di Kota Semarang. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 1(1), 45-59.
  9. Mursyida, S., & Abdullah. (2018). Aplikasi Penjualan Oleh-oleh Khas Indragiri Hilir Berbasis Web pada Home Industri Yanti Acai. Jurnal SISTEMASI, 7(1), 15–21. https://doi.org/10.32520/stmsi.v7i1.243
  10. Pradiani, T. (2017). Pengaruh Sistem Pemasaran Digital Marketing terhadap Peningkatan Volume Penjualan Hasil Industri Rumahan. JIBEKA, 11(2), 46–53. https://doi.org/10.32812/jibeka.v11i2.45
  11. Rahmanita, G., & Susilowati, N. (2016). Media Online bagi Pengembangan Industri Kreatif Bidang Kerajinan di Kabupaten Deli Serdang Sumatera Utara. Prosiding Konferensi Nasional Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik FISIP UMSU.
  12. Ritzer, George. (2012). Teori Sosiologi Dari Sosiologi Klasik Sampai Perkembangan Terakhir Postmodern. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
  13. Sari, D. T., Arsal, T., & Kismini, E. (2015). Keterlekatan Buruh terhadap Industri Sumpit (Kasus di Desa Rowolaku Kecamatan Kajen Kabupaten Pekalongan). Solidarity: Journal of Education, Society and Culture, 4(2), 131–144.
  14. Siregar, V. M. M. (2018). Perancangan Website Sebagai Media Promosi dan Penjualan Produk. Jurnal TAM (Technology Acceptance Model), 9(1), 15–21. https://doi.org/10.54892/jurnal%20tam.v9i1.594