Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi pengaruh pacaran terhadap proses pembelajaran siswa kelas 10 di salah satu sekolah di Jakarta Barat, khususnya yang berkaitan dengan motivasi, konsentrasi, dan prestasi akademik. Melibatkan 27 siswa sebagai responden, penelitian ini menggunakan survei untuk mengumpulkan data terkait pengalaman pacaran, durasi pacaran, frekuensi komunikasi dengan pasangan, serta dampaknya terhadap konsentrasi belajar dan nilai akademik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pacaran dapat memiliki dampak positif dan negatif terhadap pembelajaran siswa. Sebagian siswa merasa lebih mudah memperhatikan pelajaran saat berpacaran (44,4%), namun terdapat juga penurunan nilai akademik setelah berpacaran, dengan persentase siswa yang memperoleh nilai tinggi (81-100) menurun dari 37% menjadi 14,8%. Penelitian ini dilakukan dengan metode kuantitatif menggunakan Pearson’s correlation coefficient. Analisis antar variabel menunjukkan hubungan positif yang kuat (r = 0,882) antara pacaran dan proses pembelajaran. Penelitian ini memberikan wawasan penting bagi pendidik dan orang tua untuk mendukung kesejahteraan emosional siswa dan mengelola dampak negatif pacaran terhadap prestasi akademik mereka.
Referensi
Afriansyah, A. B., Khususiyah, K., & Krisphianti, Y. D. (2018). PENGARUH AKTIFITAS PACARAN TERHADAP MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA KELAS XI SMK PEMUDA PAPAR. Nusantara of Research : Jurnal Hasil-Hasil Penelitian Universitas Nusantara PGRI Kediri, 5(1), 29–32. https://doi.org/10.29407/nor.v5i1.12090
Cox, D. A., Hammond, K. E., & Gray, K. P. (2023). Generation Z and the Transformation of American Adolescence: How Gen Z's Formative Experiences Shape Its Politics, Priorities, and Future. AEI Paper & Studies, COV2-COV2.
Dewi, P. T. (2023). Motivasi Belajar Peserta Didik Pasca Pandemi Covid-19. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 5(1), 12-24.
Gaire, M., Gautam, L., Karki, P., Poudel, L., & Khanal, S. (2024). Dating violence prevalence and factors associated among undergraduate public health students of Kathmandu metropolitan city, Nepal: a cross-sectional study. BMJ open, 14(8), e081516.
Gupta, S. C. (2023). Deconstructing Hook-Up Culture on College Campuses: Psychoeducation for the Therapist (Master's thesis, Pacifica Graduate Institute).
Hanina, H., Uyunnimah, M., Az-Zahro, R., & Multisari, W. (2023, August). Tingkat Perilaku Pacaran Siswa SMK dan Implikasinya Terhadap Bimbingan dan Konseling. In Prosiding SEMDIKJAR (Seminar Nasional Pendidikan dan Pembelajaran) (Vol. 6, pp. 1972-1981).
Hudaya, A., & Salsabila, N. (2024). Designing a Gamified Learning Tool using Visual Basic: a Visual Novel Approach. Motekar: Journal of Education and Science, 1(1), 1-21.
Kalangi, P., Rempowatu, F., Tumewu, V., & Ilat, I. P. (2024). Self Harming Pada Remaja. DIDASKALIA: Jurnal Pendidikan Agama Kristen, 5(1), 40-49.
Kiranantika, A. (2022). Memahami Interseksionalitas Dalam Keberagaman Indonesia: Tinjauan dalam Sosiologi Gender. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 4(1), 48-55.
Murairwa, S. (2015). Voluntary sampling design. International Journal of Advanced Research in Management and Social Sciences, 4(2), 185-200.Oktari, R., & Wardono, B. H. (2023). Persepsi Orang Tua terhadap Perilaku Pacaran Remaja. Jurnal Pendidikan Islam Al-Affan, 4(1), 18-26.
Murairwa, S. (2015). Voluntary sampling design. International Journal of Advanced Research in Management and Social Sciences, 4(2), 185-200.
Parlina, S., & Hudaya, A. (2024). Integrating AI: Societal and Educational Transformations among Muslim Youth. Mahajana: Journal of Social Sciences and Humanities, 1(1), 1-12.
Phan, A., Seigfried-Spellar, K., & Choo, K. K. R. (2021). Threaten me softly: A review of potential dating app risks. Computers in human behavior reports, 3, 100055.
Prajitno, S. B. (2013). Metodologi penelitian kuantitatif. Jurnal. Bandung: UIN Sunan Gunung Djati.(tersedia di http://komunikasi. uinsgd. ac. id), 1-29.
Rosif, R. (2024). Pacaran, Motivasi dan Prestasi Belajar Siswa; Apakah Berhubungan?. EL-BANAT: Jurnal Pemikiran Dan Pendidikan Islam, 14(1), 36-58. https://doi.org/10.54180/elbanat.2024.14.1.36-58
Santika, R., & Permana, M. Z. (2021). Eksplorasi alasan seseorang berpacaran pada emerging adulthood. Jurnal Psikologi Perseptual, 6(2), 101-112.
Saputra, A. (2023). KONSELING KELUARGA BAGI PEREMPUAN KEKERASAN DALAM RUMAH TANGGA DI CAHAYA PEREMPUAN WOMEN’S CRISIS CENTER KOTA BENGKULU (Doctoral dissertation, UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu).
Setiawan, R., & Komalasari, E. (2020). Pembentukan Keterampilan Sosial di Rumah Pemberdayaan Aulia Qolbu Cilegon. Indonesian Journal of Sociology, Education, and Development, 2(1), 18-27.
Utami, W. P. (2017). Pengaruh Berpacaran terhadap Prestasi Belajar Siswa (Penelitian Kuantitatif Kelas XI Semester Genap SMKN 15 Bandung Tahun Ajaran 2016/2017) [Skripsi, FKIP Unpas].
Vusvitasari, R., Nugroho, S., & Akbar, S. (2008). Kajian Hubungan Koefisien Korelasi Pearson (ρ), Spearman-Rho (r), Kendall-Tau (τ), Gamma (G), dan Somers (dyx). Jurnal Ilmiah MIPA, 4, 372-81.
Wade, J. T., Roth, P. L., Thatcher, J. B., & Dinger, M. (2020). Social Media and Selection: Political Issue Similarity, Liking, and the Moderating Effect of Social Media Platform. MIS Quarterly, 44(3).
Yosua, F.X. (2024). Dampak pacaran terhadap minat dan motivasi belajar. Jurnal Inovasi Global, 2(6), 625-630. https://jig.rivierapublishing.id/index.php/rv/article/download/107/175/730
Lisensi
Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution 4.0 International License.
IJSED memiliki Lisensi Internasional Creative Commons Attribution 4.0 (CC-BY) atau lisensi yang setara yang mengizinkan penggunaan non-komersial yang tidak terbatas, distribusi dan reproduksi dalam media apapun. Istilah lisensi ini adalah lisensi optimal untuk publikasi, distribusi, penggunaan, dan penggunaan kembali karya ilmiah.